DALIL HADITS TENTANG JIHAD DAN PENJELAJAHAN
No. Hadist: 2574
حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ صَبَّاحٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سَابِقٍ
حَدَّثَنَا مَالِكُ بْنُ مِغْوَلٍ قَالَ سَمِعْتُ الْوَلِيدَ بْنَ الْعَيْزَارِ
ذَكَرَ عَنْ أَبِي عَمْرٍو الشَّيْبَانِيِّ قَالَ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
مَسْعُودٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ سَأَلْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَيُّ الْعَمَلِ أَفْضَلُ قَالَ
الصَّلَاةُ عَلَى مِيقَاتِهَا قُلْتُ ثُمَّ أَيٌّ قَالَ ثُمَّ بِرُّ الْوَالِدَيْنِ
قُلْتُ ثُمَّ أَيٌّ قَالَ الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَسَكَتُّ عَنْ رَسُولِ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلَوْ اسْتَزَدْتُهُ لَزَادَنِي
“Telah
bercerita kepada kami Al Hasan bin Shobbah telah bercerita kepada kami Muhammad
bin Sabiq telah bercerita kepada kami Malik bin Mighwal berkata; aku mendengar
Al Walid bin Al 'Ayzar menyebutkan dari Abu 'Amru Asy Syaibaniy berkata
'Abdullah bin Mas'ud radliallahu 'anhu berkata: "Aku bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, aku katakan:
"Wahai Rasulullah, amal apakah yang paling utama?" Beliau menjawab:
"Sholat pada waktunya". Kemudian aku tanyakan lagi: " Kemudian
apa?" Beliau menjawab: "Kemudian berbakti kepada kedua orang
tua". Lalu aku tanyakan lagi: "Kemudian apa lagi?" Beliau
menjawab: "Jihad di jalan Allah". Maka aku berhenti menyakannya lagi
kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Seandainya aku tambah terus
pertanyaan, Beliau pasti akan menambah jawabannya kepadaku".
No. Hadist: 2575
حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ قَالَ حَدَّثَنِي مَنْصُورٌ عَنْ مُجَاهِدٍ عَنْ طَاوُسٍ
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا هِجْرَةَ بَعْدَ الْفَتْحِ وَلَكِنْ جِهَادٌ
وَنِيَّةٌ وَإِذَا اسْتُنْفِرْتُمْ فَانْفِرُوا
“Telah
bercerita kepada kami 'Ali bin 'Abdullah telah bercerita kepada kami Yahya bin
Sa'id telah bercerita kepada kami Sufyan berkata telah bercerita kepadaku
Manshur dari Mujahid dari Thowus dari Ibnu 'Abbas radliallahu 'anhuma berkata;
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidak ada lagi hijrah setelah kemenangan (Makkah) akan tetapi yang
tetap ada adalah jihad dan niat. Maka jika kalian diperintahkan berangkat
berjihad, berangkatlah"
No. Hadist: 2578
حَدَّثَنَا أَبُو الْيَمَانِ أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ قَالَ
حَدَّثَنِي عَطَاءُ بْنُ يَزِيدَ اللَّيْثِيُّ أَنَّ أَبَا سَعِيدٍ الْخُدْرِيَّ
رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ حَدَّثَهُ قَالَ قِيلَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَيُّ النَّاسِ
أَفْضَلُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُؤْمِنٌ
يُجَاهِدُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ قَالُوا ثُمَّ مَنْ قَالَ
مُؤْمِنٌ فِي شِعْبٍ مِنْ الشِّعَابِ يَتَّقِي اللَّهَ وَيَدَعُ النَّاسَ مِنْ
شَرِّهِ
“Telah
bercerita kepada kami Abu Al Yaman telah mengabarkan kepada kami Syu'aib dari
Az Zuhriy berkata telah bercerita kepadaku 'Atha' bin Yazid Al Laitsiy bahwa
Abu Sa'id Al Khudriy radliallahu 'anhu bercerita kepadanya, katanya: "Ditanyakan kepada Rasulullah, siapakh manusia yang paling
utama?" Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Seorang mu'min yang berjihad di jalan Allah dengan jiwa dan
hartanya". Mereka bertanya lagi: "Kemudian siapa lagi?" Beliau
menjawab: "Seorang mu'min yang tinggal diantara bukit dari suatu
pegunungan dengan bertaqwa kepada Allah dan meninggalkan manusia dari
keburukannya".
No. Hadist: 2579
حَدَّثَنَا أَبُو الْيَمَانِ أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ قَالَ
أَخْبَرَنِي سَعِيدُ بْنُ الْمُسَيَّبِ أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ قَالَ سَمِعْتُ
رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَثَلُ الْمُجَاهِدِ
فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَاللَّهُ أَعْلَمُ بِمَنْ يُجَاهِدُ فِي سَبِيلِهِ كَمَثَلِ
الصَّائِمِ الْقَائِمِ وَتَوَكَّلَ اللَّهُ لِلْمُجَاهِدِ فِي سَبِيلِهِ بِأَنْ
يَتَوَفَّاهُ أَنْ يُدْخِلَهُ الْجَنَّةَ أَوْ يَرْجِعَهُ سَالِمًا مَعَ أَجْرٍ
أَوْ غَنِيمَةٍ
“Telah
bercerita kepada kami Abu Al Yaman telah mengabarkan kepada kami Syu'aib dari
Az Zuhriy berkata telah bercerita kepadaku Sa'id bin Al Musayyab bahwa Abu
Hurairah radliallahu 'anhu berkata; Aku mendengar Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam bersabda:
"Perumpamaan seorang mujahid di jalan Allah, dan hanya Allah yang paling
tahu siapa yang berjihad di jalan-Nya, seperti seorang yang melaksanakan shoum
(puasa) dan berdiri (shalat) terus menerus. Dan Allah berjanji kepada mujahid
di jalan-Nya, dimana bila Dia mewafatkannya maka akan dimasukkannya ke surga
atau bila Dia mengembalikannya dalam keadaan selamat dia akan pulang dengan
membawa pahala atau ghonimah (harta rampasan perang) ".
0 komentar:
Post a Comment